close
PLAYER4D

Jumat, 07 Februari 2020

Merayakan Kekecewaan


JAKARTA64 Buatku, perayaan terhadap sebuah kekalahan terbaik dalam dunia sepakbola hanyalah milik suporter Irlandia. Stadion Gdansk, Polandia, menjadi saksi bagaimana kehebatan para suporter Irlandia menyublim kekecewaan mereka, akibat tim kesayangan yang diidamkan luluh-lantak dihantam Spanyol dengan skor tertinggal 4-0.

Pertandingan hanya menyisakan tujuh menit lagi, para Suporter Irlandia sepertinya sadar betul bahwa kekuatan memang tidak berimbang. Tim Spanyol yang berisikan materi bintang pemenang Piala Dunia bukan tandingan untuk para pemain nasional mereka. Disana, aku melihat secara utuh bagaimana sebuah kebanggaan dan dukungan diejawantahkan. Bukan hanya dukungan atas segala kemenangan, melainkan dukungan saat harus merasakan pahit dan tangis bersama.

Aku terkesiap tatkala tiba-tiba sebuah folk ballad berjudul The Fields of Athenry berkumandang dari seisi tribun. Bahkan ternyata bukan hanya aku, para suporter Spanyol, hingga komentator pun menghentikan keriuhan. Lagu bernuansa kepedihan itu terus berkumandang, sementara di tengah lapangan bola, para pemain Irlandia masih berjuang sekuat tenaga untuk setidaknya tidak menderita dengan gol tambahan. Sebuah perayaan terhadap kekecewaan yang dikemas dengan sangat elegan.

The Fields of Athenry, folk ballad ciptaan Pete St. John tahun 70-an, memang mengisahkan cerita pilu tentang seorang lelaki bernama Michael, yang terpaksa mencuri jagung demi memberi makan anak-anak dan istrinya akibat krisis pangan yang parah di Irlandia. Malangnya, Michael tertangkap dan dibuang ke Botany Bay, Australia. Kepada Marry, Sang Istri, Michael mengatakan bahwa tak ada yang membahagiakan hatinya, kecuali melihat istrinya itu membesarkan anak-anak mereka dengan penuh martabat.

Demikianlah lagu pilu ini dinyanyikan oleh para suporter Irlandia, sebagai bentuk kebersamaan, atas kegetiran yang menimpa, atas persamaan nasib yang pedih tak terperikan. Meski harus menanggung kekalahan, mereka menyatakan diri untuk saling memapah dalam kebersamaan.

Nun jauh dari Gdansk, aku juga melihat perayaan kekalahan yang sangat menyejukan, bahkan mengharukan, dari seorang lelaki berusia senja. Pak Maridi namanya. Sejatinya ia lelaki istimewa, lelaki satu kampung kami tak ada yang mampu menandinginya dalam soal kehadiran di Surau untuk mendirikan Sholat. Selalu lebih cepat dari yang lain, serta pulang selalu lebih lambat dari jamaah lainnya juga.





Namun memang, tingginya kuantitas dan kualitas ibadah tak serta merta seiring dengan perbaikan pada sisi ekonomi. Begitu juga dengan kondisi keuangan Pak Maridi. Mungkin itu pula ujian dari Allah swt untuknya. Di usia yang menginjak tujuh dasawarsa, hari-harinya diisi dengan bekerja serabutan. Kadang bekerja sebagai kuli bangunan, kadang hanya menjadi buruh di ladang warga untuk sekedar menyiangi rerumputan dan benalu. Kehidupan keluarganya memang tidak dapat dikatakan miris, namun tetap saja, taraf kehidupannya tak bisa dikatakan cukup.

"Kekalahan" Pak Maridi adalah saat Surau kami akan melakukan renovasi. Sejatinya ia berharap dapat dilibatkan dalam pembangunan itu, "minimal liber (pembantu tukang)-lah. Buat membantu biaya dapur," katanya padaku.

Namun apa mau dikata, keputusan rapat pembangunan mengatakan bahwa tukang dan pembantunya dibawa dari luar dengan status borongan. Jadi tidak satu pun yang terlibat dalam proses pembangunan ini dari warga kami, kecuali para Pengurus Surau sebagai pemantau.

Betapa kecewanya Pak Maridi, Surau yang setidaknya lima waktu dalam sehari ia kunjungi, justru para Pengurusnya tidak memberikan kesempatan kepadanya untuk turut bekerja. Bahkan pernah satu kali aku bertanya kepada Ketua Pembangunan dan memintanya mempekerjakan Pak Maridi. "Terlalu sepuh, Kang. Kasihan," demikian jawabnya.

Ketika hasil usahaku kusampaikan kepada Pak Maridi, ia termangu. Tampak sekali raut kecewa dari wajahnya. Aku menangkap ada luka, sebongkah perasaan tidak puas menguasai dadanya. Ia menunduk bermuram durja.

Aku sedikit menerka-nerka apa yang akan dilaku
Share:

2 komentar:

  1. RaksasaPoker Agen Domino Server Terbaru dan BandarQ Terpercaya Indonesia
    Website Judi Online Yang memberikan Pelayanan Terbaik dan mempunyai Server Yang Berkualitas Di Dalam Permainan Asli tanpa Robot Ataupun Admin Ikut Serta Bermain Serta Memberikan Kemudahan Dalam Melakukan Proses Transaksi Deposit Dan Wirthdaw Hanya 2 Menit Dana Anda Pasti Sudah Di Proses.RAKSASAPOKER

    BandarQ

    Domino99

    Raksasapoker

    AgenPoker

    AgenDomino99

    AgenCapsa

    Gabung Sekarang Juga Dan Dapatkan Ratusan Juta Bersama Kami

    Alt Raksasapoker

    Raksasapkr

    Login Raksasapoker

    Daftar Raksasapoker

    BalasHapus
  2. MejaQQ.com agen judi poker dominoqq bandarq online terbesar di asia

    Yang Merupakan Agen Judi Poker DominoQQ BandarQ Online Terbesar di Asia Hadir Untuk Anda Semua Dengan Games dan Bonus Yang Menarik!

    Bonus yang Kami Berikan di MEJAQQ :
    * Bonus Rollingan 0.5% Setiap Senin
    * Bonus Referral 10% + 10% Seumur Hidup (X-tra Untuk Para Pencari Bonus Referral di Indonesia)
    * Dan Masih Banyak Bonus Menarik Lainnya yang Bisa Anda Dapatkan di MEJAQQ!

    Buruan Kunjungi Sekarang Juga ^^

    9 Games Yang di Hadirkan MEJAQQ:
    *- POKER
    *- DOMINO QQ
    *- CAPSA SUSUN
    *- BANDAR POKER
    *- BANDAR Q
    *- BANDAR 66
    *- SAKONG
    *- ADU Q
    *- PERANG BACCARAT

    Info Lebih lanjut Kunjungi :
    Website : Mejalucky(.)net
    Line : Mejaqq_official
    WA 1 : +855975482150
    TELEGRAM : +85515620767

    Kunjungi Juga situs kami di :
    MEJAQQ
    MEJALUCKY
    BANDARQ ONLINE
    QQ ONLINE
    Informasi Terbaru
    Cerita Dewasa

    BalasHapus

BANDAR TOGEL TEPERCAYA

Postingan Populer

LIKE WE ON FACEBOOK